Di pertengahn Mei 2025 lalu, saya berkunjung di salah satu kawasan yang menjadi kebanggaan energi bersih Indonesia, yaitu Pembangkit Listrik Tenaga Panas Bumi (Geotermal) Dieng.
Di sini, proses pembangkitan listrik memanfaatkan panas alami yang berasal dari dalam bumi. Panas tersebut dikeluarkan dalam bentuk uap melalui sumur produksi, kemudian dialirkan melalui pipa-pipa besar menuju separator. Separator ini berfungsi memisahkan kandungan uap dengan cairan, sehingga uap murni bisa digunakan untuk memutar turbin pembangkit listrik.
Setelah proses pembangkitan selesai, cairan sisa dari turbin akan dikembalikan lagi ke dalam tanah. Inilah yang membuat pembangkit listrik geotermal disebut sebagai pembangkit listrik bersih, karena memanfaatkan energi terbarukan tanpa menghasilkan emisi karbon yang berbahaya.
Di Program Studi Teknik Mesin Universitas Muhammadiyah Magelang (UNIMMA), teknologi seperti ini menjadi salah satu materi yang kami ajarkan, khususnya dalam mata kuliah Mesin Konversi Energi. Mahasiswa mempelajari mulai dari proses pembangkitan uap, desain sistem perpipaan, cara kerja separator, hingga teknologi turbin dan generator. Semua itu adalah bekal penting untuk menghadapi tantangan industri energi ke depan, khususnya dalam bidang energi baru terbarukan.
Jika Anda memiliki ketertarikan untuk mendalami teknologi energi bersih dan ingin belajar langsung dari konsep hingga penerapan nyata, mari bergabung bersama kami di Teknik Mesin UNIMMA. Bersama-sama kita wujudkan masa depan energi yang lebih bersih dan berkelanjutan!
Salam energi terbarukan!